Life & health

Gunakan Kopi, 3 Program Detox Ini Tingkatkan Imun Tubuh

By : Kiki Riama Priskila - 2019-08-26 17:54:00 Gunakan Kopi, 3 Program Detox Ini Tingkatkan Imun Tubuh

Berdasarkan penelitian, umur sel yang dimiliki masyarakat saat ini kerap menurun. Bahkan, penyakit berat seperti kanker dan tumor rasanya sudah jadi hal ‘umum’ yang diderita masyarakat.

Penurunan daya tahan sel ini kurang lebih disebabkan oleh penyerapan racun ke dalam tubuh dari polusi udara, bahan kimia dalam makanan dan minuman, obat-obatan, serta tempat-tempat lain yang tak terpikirkan oleh kita.

Akumulasi dari racun yang terjadi bertahun-tahun ini akhirnya melemahkan daya tahan tubuh yang kemudian memicu berbagai penyakit, seperti kanker. Lalu, apa yang bisa kita lakukan demi menghindari penyakit degeneratif ini? Salah satunya adalah melalui detox.

Lewat detox, tubuh akan terbantu mengeluarkan racun dan meningkatkan fungsi ginjal, paru, hati, darah, dan sistem metabolisme. Ada beberapa program detox yang bisa dicoba demi meningkatkan daya tahan tubuh:



(Hydrocolon Therapy. Foto: Dok. Pexels.com/Fancycrave.com)


Hydrocolon Therapy

Terapi ini membantu membersihkan usus melalui sirkulasi air yang dimasukkan ke dalam usus besar. Kotoran dalam usus yang mengendap bertahun-tahun akan menjadi kerak beracun yang bisa terserap dan dibawa oleh darah ke seluruh tubuh sehingga rentan mengundang penyakit.

Proses pengerjaan: Dilakukan oleh ahli kesehatan kolon atau hydrotherapist menggunakan tabung plastik yang dimasukkan ke usus besar melalui anus. Mesin akan mengirimkan sejumlah air mineral bersih (biasanya sekitar 20 galon) ke usus besar. Setelah dipenuhi air, terapis akan memijat daerah di sekitar perut untuk memperlancar pembuangan. Prosedur ini akan diulang beberapa kali demi hasil yang maksimal. Setiap sesi berlangsung selama 45-60 menit.

Manfaat: Mengatasi masalah pencernaan, gangguan kulit, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah racun yang bisa menyebabkan kanker.



(Coffee Enema. Foto: Dok. Pexels.com/Juan Pablo)


Coffee Enema

Pada 1920-an, Dr. Max Gerson mengenalkan coffee enema sebagai terapi kanker yang meningkatkan daya kerja hati untuk mengeluarkan racun dan hasil metabolik kanker dari tubuh. Kimia alami dalam kopi bisa menunjang proses detox hati. Bahan kopi yang digunakan pun benar-benar dijaga tanpa adanya percampuran zat lain sehingga sangat aman untuk digunakan.

Proses pengerjaan: Air kopi yang hangat sebanyak 1.5 liter dimasukkan ke dalam tubuh dengan enema bag melalui anus. Efek dari kopi akan terserap ke dalam vena hemoroidallis dan akan tersebar ke seluruh tubuh serta masuk ke usus besar. Terapi ini memerlukan waktu sekitar 45 menit dengan tiga kali jeda.

Manfaat: Membantu merangsang hati dan membuka kantung empedu untuk membuang racun yang akan dikeluarkan melalui usus besar. Mampu membersihkan darah dan tubuh dari radikal bebas.



(Chelation Therapy. Foto: Dok. Pexels.com/Lum3n.com)


Chelation Therapy

Lingkungan kita mulai dipenuhi mineral beracun dan logam berat yang kasat mata, sebut saja seperti dari bahan baju, kandungan dalam makeup dan skincare hingga air yang digunakan sehari-hari.

Masih banyak yang menganggap terapi ini kurang penting, padahal jika mineral beracun ini dibiarkan mengendap, terciptalah oksidasi berbahaya bagi jaringan dan kolesterol berupa radikal bebas yang memicu munculnya serangan jantung atau stroke.

Selain kesehatan tubuh, emosi dan mental kita pun bisa dipengaruhi oleh racun tersebut. Berbeda dengan dua terapi sebelumnya, terapi ini perlu dilakukan lebih sering.

Proses pengerjaan: Lakukan analisis rambut atau tes urin sebagai langkah diagnosa awal sebelum terapi. Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan infus melalui pembuluh darah vena yang terdiri dari EDTA (Ethylene Diamine Tetra-acetyc Acid), mineral, dan vitamin yang penting untuk tubuh. Zat-zat berbahaya akan keluar melalui air seni. Dalam satu kali terapi membutuhkan waktu sekitar 90 menit.

Manfaat: Mengurangi penumpukan kalsium dari penyempitan arteri, mengurangi ion beracun dan efek radikal bebas, memperbaiki sirkulasi tubuh, menangani efek keracunan kronis, kerusakan saraf.

Itulah program detox yang bisa dicoba demi meningkatkan daya tahan tubuh. Jadi, kamu mau mencoba yang mana?

Life & health