Tiga Hari Penuh Irama di Java Jazz Festival 2019

Berhasil digelar untuk ke - 15 kalinya, Java Jazz Festival kembali tuai kesuksesan pada tanggal 1 - 3 Maret kemarin di JIEXPO Kemayoran, Jakarta. Dipadati oleh para pencinta nada dan irama musik jazz yang diselingi oleh alunan pop dan lainnya, seluruh pengunjung tampak menikmati dan bersatu padu dalam gelaran yang diselenggarakan oleh BNI ini. Sejumlah Warga Negara Asing pun tampak berlalu lalang sambil bersenandung.

(The Soul Rebels di atas panggung. Foto: Dok. Stefani Tanggara/Herworld Indonesia)

Di hari pertama, hujan sedikit mengguyur area pertunjukan. Meski begitu, para pengunjung tetap semangat untuk menonton semua yang akan tampil sejak pukul 18.00 hingga 00.30 malam. Barry Likumahuwa, Rizky Febian, Ardhito Pramono, Kunto Aji, The Groove, Hivi!, hingga H.E.R yang ditunggu-tunggu, nyatanya mampu membuat siapa pun bertahan sampai acara habis. Sesuai ekspektasi, H.E.R pun tampil dengan membawakan lagu Best Part yang langsung disambut dengan nyanyian bersama oleh para penonton yang memadati area BNI Hall. Syahdu dan disambut oleh rasa bahagia.

(Kunto Aji menyemarakkan suasana. Foto: Dok. Stefani Tanggara/Herworld Indonesia)

Sedikit berbeda di hari kedua, pegunjung yang datang di hari Sabtu jauh lebih banyak! Java Jazz Festival 2019 pun dibanjiri oleh penikmat musik dari segala usia dan berbagai kewarganegaraan. Mulai dari anak-anak hingga lansia, semua menyatu dalam satu event yang sama. Because yes, music is ageless and borderless. Dengan menyediakan 11 panggung yang bisa dipilih sesuai dengan selera, masing-masing bisa menonton Yura Yunita, The Soul Rebels, Allen Hinds & L.A Super Soul, Sore, Andien, Arsy Widianto, Sinead Harnett, Rendy Pandugo, TheSuffers, Mac Ayres, hingga Raveena di tempat yang berlainan. Tak hanya itu, musik dari band-band lain juga turut meramaikan lewat beberapa booth yang ada, di mana salah satunya adalah momen karaoke bersama oleh Oomleo yang diadakan di Avrist booth. Sangat seru! Terlebih saat menonton Mac Ayres, Raveena, dan The Suffers. Suasana yang terbangun langsung berbeda.

(Suara dan gaun Andien sama cantiknya. Foto: Dok. Stfani Tanggara/Herworld Indonesia)

Tak sama dengan dua hari sebelumnya, hujan yang mengguyur JIEXPO Kemayoran pada hari ketiga ternyata sangat deras sehingga pertunjukan outdoor sempat terhenti beberapa saat. Terhitung lama dan luar biasa keras, hujan yang jatuh ternyata tak kemudian menyurutkan keinginan para pengunjung untuk tak menikmati suguhan musik yang telah diagendakan. Oleh sebab itu, pertunjukan Kahitna, Danilla Riyadi, Isyana Sarasvati, Endah and Rhesa, Teddy Adhitya, Monita Tahalea, Masego, sampai yang paling ditunggu, Toto, tetap ramai bahkan teramat padat di tiap venue nya.

Penonton Toto pun membanjir dan membludak di BNI Hall. Belum puas bernyanyi, Avris Booth lagi-lagi menyuguhkan area karaoke bersama yang kali ini ditemani oleh kombinasi lagu lawas hasil mixing-an duo selekta Merdi dan Aat dari Diskoria Selekta. Sungguh malam yang tak mudah dilupakan khususwnya bagi mereka yang memang menikmati tiap performance.

(Danilla Riyadi membius malam sehabis hujan. Foto: Dok. Stefani Tanggara/Herworld Indonesia)

Menariknya lagi, siapa pun yang lapar bisa mengisi perut di area Makan Makan yang dihias amat cantik dengan gemerlap lampu di bagian atasnya. Instagenik! Tak terhitung pengunjung yang mengabadikan momen di bawahnya karena memang cantik. Makanan yang tersedia di sana pun beraneka macam mulai dari Sushi, Mie Ayam, Soto, Steak, Kebab, Rice Bowl, sampai cemilan seperti sosis, kentang goreng, dan Chicken Nugget. Yumm!

(Selalu menyenangkan mendengar Sore tampil live. Foto: Dok. Stefani Tanggara/Herworld Indonesia)

Lalu yang paling menarik adalah, setiap area juga mengedepankan konsep go green di mana tiap tempat sampah yang tersedia dibagi menjadi 3 bagian yaitu, lubang sampah organik (berwarna biru) di mana pengunjung dapat membuang sisa makanan seperti kulit buah, sisa nasi, sisa roti, sisa daging, dan juga sisa air minum. Kedua, lubang sampah anorganik (berwarna warna merah muda) di mana bisa digunakan untuk membuang sampah kemasan seperti botol kaleng, gelas plastik, kemasan Tetra Pak, hingga piring karton, terakhir, lubang sampah puntung rokok (berwarna hijau). Tiap kali kamu ingin membuang sesuatu, nanti penjaga yang siap sedia di samping tempat sampah akan langsung membantu memisahkan sampahmu dengan menunjuk lubang mana yang harus kamu pilih. Seru, kan.

Tempat sampah Less Waste yang inspiratif. Foto: Dok www.greeners.co)

“Tempat sampah terpilah ini tersebar di 30 titik area Java Jazz Festival. Penyebaran titik pemilahan sampah difokuskan pada area yang banyak menimbulkan sampah yaitu food court dan food truck,” papar Reynaldi Sunaryo selaku Manajer dari program Less Waste yang memang ditugaskan untuk menerapkan tong sampah model ini Java Jazz Festival 2019 kali ini. (sumber: www.greeners.co)

Intinya, selama 3 hari, festival musik tahunan ini berlangsung seru dan entertaining in every single way. Biar hujan mendera, tapi semua tetap gembira. Sampai bertemu tahun depan!