Life & health

Mengenal Penyakit Zika

By : Kiki Riama Priskila - 2016-08-29 22:02:05 Mengenal Penyakit Zika

Bukan, bukan nama seorang wanita. Kenalkan: Zika, generasi baru penyakit akibat gigitan nyamuk. Berikut 5 hal tentang Zika.

Zika akibat gigitan penyakit Aedes Aegypti, jenis nyamuk yang juga dikenal penyakit penyakit demam berdarah, chikungunya, dan yellow fever. Hanya 1 dari 5 orang yang digigit nyamuk ini terjangkiti Zika.

Tidak diketahui mengapa bisa terjadi munculnya penyakit baru ini kecuali bahwa pertama diketemukan di Zika, nama sebuah hutan di Uganda dari rhesus monyet yang terjangkiti yellow fever.

Tanda-tanda Zika: demam, conjunctivitis (mata merah atau merah muda), gatal-gatal, ngilu sendi atau pegal-pegal, malaiseatau sakit kepala selama 2-7 hari. Setelah tes laobratorium dengan darah atau cairan kecing atau air liur si sakit, maka baru diketahui apakah ia terjangkiti Zika.

Orang sering meremehkan gejalanya, padahal jika tidak tertangani bisa parah dan bukan tidak mungkin mengakibatkan

Bisa Via Seks! Ini yang membedakan dengan penyakit akibat gigitan nyamuk lainnya. Jangan sudah terlihat sakit, jika pasangan Anda baru sdigigit nyamuk pembawa penyakit Zika ini dan berhubungan seks dengan Anda, Anda kemungkinan terkena.

Dan jika Anda hamil, sudah dipastikan si bayi terkena dampak buruk Zika.

Bayi Cacat. Ya, fetus bisa tumbuh abnormal dan ketika lahir si bayi bisa terdapat kelainan saraf atau pun Microcephaly (kepala kecil) dan Guillain-Barre Syndrome (kasus langka di mana sistem imun seseorang menyerang saraf-saraf penting dan bisa menyebabkan kelumpuhan).

Tidak heran penyebarannya bisa sangat agresif dan harus serius ditangani karena bisa merusak masa depan anak yang lahir jika si ibu terjangkiti Zika. Lewat menyusui bayi pun bayi bisa terjangkiti. Zika juga bisa menular melalui transfusi darah.

Belum Ada Obatnya. Memang belum ada obat khusus untuk Zika. Tenang, hindari risikonya. Jika pasangan terlihat sakit, jangan berhubungan seks dahulu. Anda kemungkinan juga tidak tahu sedang hamil atau tidak, kan?

Usahakan untuk selalu terhindar dari gigitan nyamuk, terutama nyamuk Aedes. Nyamuk ini menggigit manusia di saat siang dan juga di sore atau malam hari. Ingin lebih pasti, kenakan pakaian berlengan panjang dan celana panjang (warna terang), terutama jika berada di alam bebas.

Untuk ekstra proteksi, oleskan krim anti nyamuk (insect repellant) yang aman bagi kulit dan terdaftar di Environmental Protection Agency (EPA). Pastikan rumah dan sekeliling Anda pun bebas nyamuk.

 

(FOTO: SHUTTERSTOCK)

Life & health