Kesalahan yang Perlu Dihindari dari Mertua

1. Komentar hal negatif tentang masa kecil suami

Mungkin saja Anda sudah mendengar banyak curhatan suami tentang kejadian atau peristiwa buruk yang pernah dialami suami di masa kecilnya, juga tentang berbagai rahasia keluarga. Sedekat apa pun hubungan Anda dengan ibu mertua, tidaklah pantas bagi Anda untuk berkomentar tentang hal tersebut.

2. Membatasi pertemuan dengan cucu mereka

Terkecuali jika para mertua Anda merupakan orang jahat atau memberikan pengaruh buruk pada keluarga Anda, tak ada alasan bagi Anda untuk membatasi pertemuan mereka dengan anak Anda alias cucu mereka - apalagi jika alasannya hanya karena Anda "kurang suka" pada mertua.

3. "Lupa" menghubungi mertua secara reguler

Sebagaimana orangtua lainnya, mertua Anda pasti menghargai jika Anda rajin menghubunginya layaknya yang Anda lakukan dengan orangtua sendiri. Bentuklah hubungan tersendiri dengannya dan hubungi beliau paling tidak seminggu sekali.

4. Tidak menghargai hadiah atau pemberian lainnya yang mereka berikan

Saat Anda diberikan hadiah atau pemberian lainnya oleh mertua, jangan disimpan begitu saja di sudut kamar hingga akhirnya Anda melupakan keberadaannya. Melainkan, pajang di tempat yang terlihat jelas oleh mertua saat beliau mengunjungi rumah Anda sehingga beliau tahu bahwa Anda menghargai pemberiannya.

5. Jarang memujinya

Kami tidak menganjurkan Anda untuk selalu bermulut manis dan memasang senyum palsu setiap bertemu dengan mertua. Namun, jangan juga bersikap acuh tak acuh dan tidak ramah saat bertemu dengan mereka. Pastikan Anda sesekali memuji mereka. Misalnya saja, katakan betapa Anda menyukai gaya rambutnya yang membuatnya terlihat lebih muda, atau masakannya yang superlezat dan membuat Anda rindu setiap kali Anda berkunjung ke rumahnya.

(FOTO: DOK. NEW LINE CINEMA)