Cara Atasi Bau Mulut Saat Puasa? Begini Caranya

BAU mulut ialah kondisi umum yang dialami seorang muslim saat jalani puasa Ramadan. Ya, begitu kita bicara, mulut kita mengeluarkan bau napas yang tak sedap.

Kondisi itu banyak yang membuat orang risih, apalagi kesehariannya bertemu dan bicara dengan orang banyak, bau mulut bisa bikin orang jadi tak percaya diri. Apalagi jika kita melihat lawan bicara kita merasakan napas kita yang ‘tajam’, itu jadi momen canggung sekaligus menyebalkan.

Kita pun jadi bertanya dalam hati, adakah cara untuk mengatasi bau mulut ini?

Menjawab hal itu, dr. Jovita Amelia, M.Sc, Sp.GK dari RS. Ciputra, menjelaskan, bau mulut yang muncul saat menjalani puasa terjadi karena asam lambung yang naik ke tenggorokan. Hal itu biasanya terjadi saat tubuh sudah tak ada makanan yang di bakar, jadi asam lambung langsung naik.

Selain itu, bau mulut bisa terjadi karena tubuh kekurangan cairan. Oleh karenanya, sebisa mungkin saat sahur mengonsumsi minum-makan yang cukup. Kemudian dibantu dengan sikat gigi dan kumur-kumur pakai penyegar mulut.

“Sikat giginya saat usai sahur -- mendekati adzan. Itu biar bisa membersihkan sisa makanan dari konsumsi kamu saat sahur. Jangan sikat giginya sebelum makan sahur, dan setelah itu baru kumur-kumur,” terangnya dalam acara yang bertemaHalodoc Luncurkan Program #Puasa Sehat, di The Hook Restaurant, di Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta, baru-baru ini.

Jovita juga menambahkan, sebaiknya kamu menghindari atau mengurangi konsumsi makanan yang memproduksi asam lambang dalam tubuh. Beberapa sayur yang disukai masyarakat, membuat produksi gas dalam tubuh meningkat.

“Makanan itu antara lain, brokoli, kubis, kol, ubi, dan makanan bertepung. Itu semua makanan yang punya gas tinggi. Nah, agar tak membuat bau mulut, sebaiknya mengurangi konsumsinya,” pungkas Jovita.