Menyusuri Rendezvous Kala 'Sweet Escape' di Singapura

Meski perjalanan ke Singapura sudah dilakukan berulang kali, hampir selalu saja ada hal baru yang menarik untuk digali. Menemukan tempat makan baru yang tersembunyi, menyusuri bangunan bersejarahnya, tebaran seni kontemporer di antara gedung-gedung bertingkat, dan atau bertemu orang-orang yang berasal dari berbagai negara dengan keunikan masing-masing. 

Kali ini, pengalaman baru itu berkaitan dengan seni, berhubung saya menginap di Rendezvous Hotel yang berada di kawasan bersejarah dan seni Singapura. Hotel ini dikelilingi museum, galeri, dan termasuk sekolah tinggi seni yang dari bangunannya saja sudah memanjakan mata. 

Rendezvous Hotel Singapura sendiri juga kemudian mengukuhkan dirinya sebagai hotel yang menonjolkan karya seni. Dari pintu masuk, tamu yang menginap akan berserobok mudah dengan karya seni, dari mulai bagian resepsionis yang dihiasi lukisan dan instalasi, hingga ke lobi, restoran, clublounge dan kamar tidur.

(Baca juga: 7 Tempat di Singapura yang Instagramable)

Rendezvous Hotel Singapore

Bekerjasama dengan salah satu galeri, pameran temporer hadir memenuhi dinding-dinding Rendezvous Hotel, yang sebagian besar atau keseluruhan karya dijual dengan harga spesial. Yang menarik adalah terdapat cerita di balik setiap karya, dan itu bisa saja mengacu pada potret kekinian Singapura atau seni kontemporer yang bersifat universal. 

Salah satu dari hotel yang dikelola Far East Hospitality ini baru saja melakukan penyegaran untuk menawarkan hal baru pada publik. Kekayaan karya seni dan budaya adalah salah satunya, di samping penawaran khusus bagi yang memesan Club Room dengan akses khusus ke Club Lounge-nya. Beberapa kemudahan yang diberikan di antaranya akses ke lounge sebagai tempat bersantai bersama keluarga atau kerabat, minuman sore, dan menu sarapan khusus. Jika ingin pemandangan berbeda, melangkahlah menuju ruang perpustakaanya yang nyaman buat menghabiskan waktu untuk rileks. 

(Perpustakaan lounge Rendezvous Hotel Singapore. Foto: Dok/FarEastHospitality)

Selain akses kamar, Rendezvous juga menyediakan fasilitas ponsel pintar yang bisa digunakan unutk menelpon atau akses internet tanpa pungut biaya. Dengan akses ini, wisatawan asing yang berkunjung dalam waktu singkat bisa lebih mudah terhubung dengan kerabat dan keluarga dengan lebih efisien. 

Usai menikmati berbagai berbagai fasilitas dan karya seni di sekitarnya, bisa saja melangkah ke Plaza Singapura yang berjarak lima menit berjalan kaki dan mencoba mengeluarkan bakat seni dalam diri dengan mengambil kelas painting di Arteastiq. Program ini menarik untuk melengkapi pengalaman 'sweet escape' yang berbeda di Singapura. 

(Rendezvous Hotel Singapore. Foto: Dok/FarEastHospitality)

Keesokan harinya, bisa jadi mendapati pengalaman lain yang tak kalah seru. Seperti saat berpindah ke hotel di bawah label Rendezvous lainnya yang baru saja berganti nama, Orchard Rendezvous Hotel. 

Orchard Rendezvous Hotel 

Berada di ujung jalan wisata belanja populer, Orchard Road, hotel ini dulunya bernama Orchard Parade Hotel dan kini ketika berganti nama, perubahan pun turut hadir lewat tampilan yang lebih segar, ruang lebih luas, dan mengangkat nuansa botani yang identik dengan kawasan ini di masa silamnya. 

Hal itu juga beranjak dari fakta bahwa Singapore Botanic Gardens pun berada tak jauh dari hotel ini. Hanya sekitar 20-30 menit berkendara. Orchard Rendezvous Hotel menjadi properti kedua di bawah jenama Rendezvous di Singapura. 

“Pengubahan nama dari Orchard Rendezvous Hotel adalah bagian dari upaya berkesinambungan dari Far East Hospitality untuk memenuhi permintaan pasar menengah yang sedang tumbuh. Jenama Rendezvous melayani wisatawan konvensional – mereka yang mengagumi hotel yang masih berisi pesona dunia lama," kata Arthur Kiong, Chief Executive Officer Far East Hospitality.

(Orchard Rendezvous Hotel. Foto: Dok/FarEastHospitality)

Ia menambahkan, jarak properti yang dekat ke pusat kota menjadikannya lokasi yang ideal untuk semakin banyak wisatawan bisnis ke Singapura; sementara tempat menarik terdekat, seperti kebun raya dan distrik perbelanjaan Orchard, menarik bagi keluarga. 

Bangunan hotel asli dikembangkan di sebidang perkebunan lada tua. Mengambil inspirasi dari makna sejarah ini, interior Orchard Rendezvous Hotel yang baru telah dipugar untuk menyertakan unsur-unsur tanaman lada. Termasuk juga pada lampu gantung daun lada bermateri gelas dan motif tanaman lada di seluruh 388 kamar hotel ini.

(Pool Orchard Rendezvous Hotel. Foto: Dok/FarEastHospitality)

Jika di Rendezvous menemukan karya seni dengan mudah di hampir setiap sudut, di Orchard Rendezvous akan menemukan orchid atau anggrek sebagai gantinya. Salah satu yang spesial, adalah keberadaan anggrek bernama Vanda Orchard Rendezvous, anggrek hibrida silang dwi warna dari Vanda Pieces of Eight dan Vanda Rasri Gold yang terdapat di lantai 6, di area dekat kolam renang luar ruangnya. Vanda Orchard ini merupakan  hasil kerja sama hotel dengan Orchid Society of South East Asia (OSSEA). 

“Sebagai perusahaan yang besar dari dalam negeri, kami merasa terhormat untuk memiliki bunga nasional di dalam properti kami. Vanda Orchard Rendezvous menandai awal yang baru untuk bangunan bersejarah seperti Orchard Rendezvous Hotel. Hal ini menegaskan keyakinan kami dalam menciptakan pengalaman yang diilhami Singapura bagi para tamu kami,” kata Arthur Kiong. 

(Orchard Rendezvous Hotel. Foto: Dok/FarEastHospitality) 

Melengkapi pengalaman bersama aneka ragam anggreknya, Orchard Rendezvous Hotel juga bermitra dengan organisasi seni lokal, Sense of Arts, untuk produk anggrek buatan tangan yang dipersonalisasi melalui proses pres. Beberapa contoh termasuk kartu dan alat tulis yang dipersonalisasi yang tamu dapat bawa pulang dan mengabadikan kesan tinggal mereka di Singapura.  

Usai menikmati pengalaman bersama karya seni dan botani di kedua kediaman Rendezvous ini, anggapan akan Singapura tak lagi sama.