Life & health

Women of the Year 2017: Ira Koesno

By : Yolanda Deayu - 2017-10-16 12:39:16 Women of the Year 2017: Ira Koesno

Namanya begitu bersinar saat rezim Orde Baru akan tumbang di tahun 1998. Dikenal sebagai salah satu jurnalis perempuan paling disegani, tegas, dan berani dalam bertutur dan mengajukan pertanyaan, nyatanya kemilau karier Ira Koesno mulai gemerlap setelah mewawancarai Ir. Sarwono Kusumaatmadja.

“Pada saat itu yang ingin saya lakukan hanyalah membawa suara rakyat ke ranah media agar isu yang berkembang di luar sana lebih bisa dimengerti. Oleh sebab itu, saya selalu ingin menyampaikan yang terbaik agar apa yang ternarasi bisa diterima dalam logika publik. Jujur, saya memang ingin jadi yang paling menarik dalam merangkum berita. Karena itulah mungkin saya terlihat lebih menonjol daripada yang lain,” ujar wanita kelahiran 30 November 1969 ini.

Sepak terjang yang dilakukan dengan segala sifat perfeksionis dan kompetitifnya tersebut ternyata berbuah baik. Ia sempat menjadi anchor termahal di jagad media karena “keganasannya” mengulik informasi dan menyampaikan fakta seputar keadaan negara.

Kini, selepas tahun 2004, akhirnya ia memutuskan untuk melepas dunia jurnalistik dan beralih pada bidang public relation & communication strategy.

“Setelah meninggalkan TV, saya rasa saya bisa menghasilkan sesuatu yang lebih besar dan lebih berarti untuk masyarakat terutama di era digital seperti sekarang. Oleh sebab itu saya memberanikan diri untuk banting setir,” ungkap Ira.

Tak heran namanya masih tetap semerbak terutama sejak kemunculannya kembali di debat calon gubernur Jakarta 2017 silam.

(Teks: Rengganis Parahita/Foto: Eddy Sofyan)

Life & health