Fashion week menjadi sebuah ajang yang paling ditunggu oleh para penikmat mode di seluruh dunia. Kali ini, her world memberikan 10 fakta menarik mengenai pekan mode yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya!
1. Pertama kali berdiri
Banyak yang mengira, bahwa pekan mode dimulai di kota Paris yang kini menjadi kota mode dunia. Tetapi semua itu salah, fashion week dimulai pada tahun 1943 di New York. Lalu pada tahun 1993 the Council of Fashion Designers of America meresmikan ajang ini dan menambah daftar kota yaitu, London, Milan dan Paris.
2. Satu kota satu gaya
Tak disadari, tiap fashion week dalam satu kota menghadirkan masing-masing ciri khasnya, antara lain:
- New York fashion week selalu didominasi oleh sportswear yang berpadu dengan gaya street style. Tampilannya jauh lebih komersial dengan injeksi kesan luxe pada tampilan kasual.
- London menjadi tujuan utama Anda untuk menemukan bibit-bibit baru dengan desain yang sangat merepresentasikan gaya sang desainer.
- Milan fashion week selalu menampilkan craftmanship khas Italia yang klasik yang dipadukan dengan desain kontemporer bergaya seksi nan menawan.
- Paris tetap memegang peranan penting dengan fashion show haute couture yang hanya diselenggarakan di kota ini. Kreativitas dan eksperimen menjadi kunci utama bagi para desainer yang berasal dari Paris.
3. 10 Menit paling dinanti
Hampir seluruh fashion show di pekan mode hanya berlangsung selama 10 menit. Jika mengingat perjuangan sang rumah mode selama berbulan-bulan untuk menyiapkan koleksi, mungkin ini merupakan 10 menit paling berarti bagi semua yang berkontribusi dalam koleksi tersebut.
4. Karakteristik Kota
New York menjadi tempat yang paling diburu oleh papparazzi dan jurnalis seluruh dunia. Kota ini juga lebih memfokuskan pada selebritas yang hadir pada pekan mode.
London tetap menjadi tempat untuk menemukan desainer dan talent baru.
Milan menjadi tujuan utama bagi Anda yang menyukai dunia kecantikan, craftmanship, dan produk dengan kualitas terbaik.
Paris masih menjadi kunci dalam dunia mode. Bukan sebagai citra, tetapi sebagai industri, dimana buyers, professionals dan para editor terbaik akan menjadikan Paris sebagai tujuan utama.
5. Bayaran Model
Kebanyakan model yang bukan "artis" hanya dibayar berapa ratus dollar tiap show. Bahkan banyak model baru yang mau berjalan untuk pagelaran busana secara gratis dan hanya dibayar dengan pakaian.
Ini sangat umum terjadi di New York dan beberapa market sekunder seperti Los Angeles dan Miami. Bayaran yang mahal biasanya didapatkan oleh para supermodel dan untuk couture show. Biasanya, model perempuan akan memiliki pendapatan dua kali lipat daripada model pria.
6. Presentasi Fashion
Tidak semua desainer memilih untuk mengadakan pagelaran busana. Beberapa rumah mode memilih untuk hanya mengadakan presentasi fashion, dimana para model tinggal berdiri menampilkan busana terbaru yang dihadirkan.
Kate Spade New York menjadi salah satu rumah mode yang memilih menampilkan koleksinya melalui presentasi fashion.
7. 40 Fashion Week di seluruh dunia
New York, London, Milan, dan Paris menjadi ajang fashion week terbesar di dunia. Tetapi dengan berkembangnya dunia fashion kini, kira-kira telah ada 40 fashion week resmi yang diadakan di seluruh dunia.
8. Couture di Paris
Para desainer couture hanya tampil di Paris Couture Fashion Week yang biasanya diselenggarakan setelah ajang pekan mode utama. Walaupun beberapa desainer berasal dari Milan dan London, tetapi koleksi couture hanya ditampilkan di kota dengan menara Eiffel tersebut.
Sedangkan untuk New York, terdiri dari seluruh desainer yang hanya menghadirkan koleksi ready to wear yang lebih affordable seperti Tibi, Marc Jacobs, Michael Kors dan BCBG Max Azria.
9. Tidak ada penjualan tiket
Untuk datang ke pekan mode, Anda tidak bisa membeli tiket. Kebanyakan pagelaran busana hanya memberikan undangan yang tidak terjual. Biasanya tamu undangan yang datang merupakan VIP customer, editor, blogger, desainer, make up artist, stylist, dan artis.
10. The After Party
Selain pagelaran busana yang menjadi highlight pesta setelah show juga menjadi salah satu sorotan. Biasanya para rumah mode akan membuat sebuah pesta dengan konsep menarik dengan mendatangkan beberapa artis yang didandani menggunakan koleksi terbarunya.
Seperti Louis Vuitton yang pernah menyelenggarakan pesta setelah show-nya di Palm Springs dengan menyewa sebuah theme park yang seru!
